Kamis, 30 April 2015

Buletin Doa Open Doors Mei 2015

Hasil gambar untuk open doors
BULETIN DOA "OPEN DOORS" -- MEI 2015

Jumat, 1 Mei 2015 -- Malaysia

Pada 14 Mei mendatang, sebuah sidang akan diselenggarakan untuk menentukan apakah hukum Syariat akan dikenakan juga pada warga non-M atau tidak. Bila sampai disahkan, setiap orang SALAM yang telah mengikut Kristus dapat terancam hukuman mati atas pemurtadannya. Berdoalah untuk situasi ini, serta untuk para pengacara Kristen dan aktivis HAM yang terus memperjuangkan hak-hak umat Kristen di Malaysia.

Sabtu, 2 Mei 2015 -- Uzbekistan

Beberapa waktu lalu, Pastor Boris dari Uzbekistan ditangkap dalam sebuah razia oleh polisi lalu lintas saat hendak bepergian ke luar kota untuk mengunjungi jemaat di beberapa gereja dan persekutuan. Polisi yang menggeledah mobil dan telepon genggamnya menemukan materi-materi penginjilan dan nomor kontak jemaat yang masih merahasiakan identitas iman mereka. Kini, Pastor Boris didakwa tindak pidana sesuai Pasal 184 tentang menyimpan materi agama untuk disebarkan. Berdoalah untuk Pastor Boris dan situasi yang dihadapinya.

Minggu, 3 Mei 2015 -- Brunei

Melayani kaum SALAM di Brunei adalah pekerjaan yang sangat berbahaya dan berisiko tinggi. Para pelayan yang terjun dalam pelayanan ini terancam pemenjaraan bila pelayanan mereka terbongkar. Berdoalah untuk seluruh pelayan Tuhan yang mempertaruhkan kemerdekaannya demi mengabarkan Injil dan melayani jiwa-jiwa baru di ladang misi.

Senin, 4 Mei 2015 -- Turkmenistan

Puji Tuhan! Kabar sukacita datang dari Umid Gojayev yang akhirnya dibebaskan pada 17 Februari lalu, setelah mendekam selama 2,5 tahun di dalam penjara. Kini, Umid dapat berkumpul kembali dengan keluarganya. Berdoalah untuk Umid dan keluarganya agar dapat selalu mengucap syukur dalam segala situasi dan kondisi.

Selasa, 5 Mei 2015 -- Indonesia

Berdoalah untuk buah pelayanan dari beberapa kegiatan yang diselenggarakan Open Doors Indonesia selama bulan Maret lalu, seperti seminar, pelatihan, dan ibadah persekutuan para hamba Tuhan di wilayah "kantong-kantong M". Kiranya para pemimpin jemaat yang datang dikuatkan melalui serangkaian acara tersebut. Berdoalah juga agar gereja lokal termotivasi untuk terus menjangkau jiwa-jiwa yang belum mengenal Tuhan Yesus Kristus.

Rabu, 6 Mei 2015 -- Kazakhstan

Berdoalah untuk situasi yang menimpa salah satu Gereja Injili di Kazakhstan baru-baru ini. Dalam sebuah ibadah hari Minggu, beberapa aparat pemerintah daerah masuk dan menghentikan jalannya ibadah. Banyak di antara jemaat yang ketakutan karena aparat tersebut menegaskan bahwa aktivitas mereka dianggap ilegal sehingga mereka terancam pemenjaraan.

Kamis, 7 Mei 2015 -- Asia Tengah

Saat Natal tahun lalu, Elias (6) dari Asia Tengah berkata, "Hari ini, saya mendapat hadiah yang sangat spesial. Kemarin, saya berdoa meminta hadiah Natal pada Tuhan Yesus, meski saya tahu orang tua saya tidak punya uang sama sekali." Bersyukur untuk ribuan anak di Asia Tengah yang telah menerima hadiah Natal dari para mitra Open Doors di seluruh dunia.

Jumat, 8 Mei 2015 -- China

Salah satu kontak lokal Open Doors di China adalah Pastor Jay, seorang hamba Tuhan yang begitu bersemangat dalam memotivasi para misionaris dan menyediakan tempat tinggal bagi mereka. Baru-baru ini, bersama istrinya, Pastor Jay memberi konseling kepada seorang misionaris bernama John dan istrinya. Kini, pasangan misionaris itu kembali dikuatkan oleh Tuhan. Berdoalah untuk kedua pasang hamba Tuhan ini dalam melayani jiwa-jiwa di ladang-Nya.

Sabtu, 9 Mei 2015 -- Maladewa

Berdoalah untuk upaya penerjemahan Alkitab ke dalam bahasa Dhivehi, bahasa asli Maladewa, yang sangat dibutuhkan oleh saudara-saudari teraniaya yang terpaksa merahasiakan imannya di negara ini. Tim kami sedang bergumul dalam mencari orang dari suku asli Maladewa untuk membantu kami dalam menyelesaikan proyek ini. Mintalah pada Bapa agar mengirimkan orang yang tepat untuk membantu kami.

Minggu, 10 Mei 2015 -- Bangladesh

Sejak tahun 2004, Open Doors telah bekerja sama dengan Isai Fellowship Bangladesh (IFB), sebuah persekutuan umat Kristen di Bangladesh, untuk menguatkan kaum SALAM di negara ini. Pada akhir bulan ini, kami akan mengadakan kelas pemuridan bagi lebih dari 300 muda-mudi SALAM. Berdoalah untuk kesuksesan acara ini.

Senin, 11 Mei 2015 -- Kolombia

Puji Tuhan atas pembebasan Jaime Tenorio pada November 2014 setelah ditahan karena ketahuan membantu sebuah badan misi Kristen. Di Kolombia, aparat hukum adat melarang segala bentuk praktik kekristenan karena dianggap mengancam kelestarian budaya asli mereka. Berdoalah untuk Jaime dan keluarganya yang kini harus keluar dari desanya dan tinggal di desa lain.

Selasa, 12 Mei 2015 -- Meksiko

Berdoalah untuk Elijah, seorang percaya dari suku asli di wilayah Mitzitón. Ia terpaksa mengungsi keluar dari kotanya karena menolak bergabung dengan kelompok adat dalam melancarkan aksi balas dendam terhadap orang-orang Katolik Roma. Berdoalah untuk perlindungan yang sempurna dari Tuhan Yesus atas Elijah dan keluarganya.

Rabu, 13 Mei 2015 -- Aljazair

Berdoalah untuk umat Kristen di Aljazair yang harus menghadapi penganiayaan dan tekanan dari keluarga mereka. Inilah salah satu tantangan terbesar umat Kristen Aljazair yang hidup di tengah komunitas M fanatik. Berdoalah agar mereka terus bertumbuh di dalam pengenalan akan Kristus.

Kamis, 14 Mei 2015 -- Mauritania

Berdoalah untuk penuaian jiwa dari suku Moor Putih di tengah populasi bangsa Mauritania. Mereka adalah suku dominan di Mauritania yang mayoritas berbahasa Arab dan menguasai laju perekonomian dan politik di negara ini. Saat ini, ada segelintir orang suku Moor Putih yang telah menjadi pengikut Kristus.

Jumat, 15 Mei 2015 -- Libya

Berdoalah untuk perlindungan Tuhan atas para pengikut Kristus yang menjadi tenaga kerja migran (orang-orang Afrika, Mesir, dan Asia) di Libya. Keberadaan mereka dalam mencari nafkah di negara ini sangatlah rentan akan penganiayaan karena iman mereka pada Kristus.

Sabtu, 16 Mei 2015 -- Tunisia

Berdoalah untuk Amal, seorang gadis yang harus merahasiakan iman Kristennya karena tahu bahwa keluarganya tidak akan dapat menerima keputusannya tersebut. Ada begitu banyak orang percaya yang senasib dengan Amal di wilayah selatan Tunisia. Berdoalah agar mereka dapat menemukan cara untuk saling bersekutu dan menguatkan satu dengan yang lainnya.

Minggu, 17 Mei 2015 -- Jazirah Arab

Berdoalah untuk keluarga kerajaan Arab seperti raja, para pangeran dan putri, para syeikh, imam, dan pemimpin suku di Jazirah Arab. Kiranya Tuhan Yesus menjamah mereka semua dan mencurahkan hikmat dan bimbingan-Nya sehingga mereka dapat mengenal Allah yang sesungguhnya. Berdoalah agar mereka segera memiliki kesempatan untuk mendengar kabar Injil.

Senin, 18 Mei 2015 -- Oman

Puji nama Tuhan untuk jawaban doa dari-Nya atas pelayanan Open Doors di Oman, khususnya untuk kesempatan yang Tuhan bukakan bagi kami dalam membagikan kabar Injil dan mendistribusikan Alkitab. Berdoalah agar lebih banyak lagi bangsa Oman yang menemukan kebenaran di dalam Kristus dan mengakui bahwa Dialah Sang Penebus dan Raja.

Selasa, 19 Mei 2015 -- Lebanon

Berdoalah agar semakin banyak lagi organisasi kemanusiaan di seluruh dunia yang menyadari bahwa ada pekerjaan yang sangat besar untuk mereka lakukan di perbatasan Lebanon, yaitu melayani para pengungsi Irak. Berdoalah juga untuk para relawan yang melayani kaum muda di pengungsian.

Rabu, 20 Mei 2015 -- Iran

Berdoalah agar Tuhan menghibur lebih dari 80 tahanan Kristen di Iran. Berdoalah juga agar Tuhan menolong keluarga mereka dan mencukupkan segala yang mereka butuhkan. Mengucap syukurlah atas keteguhan iman dari saudara-saudari kita yang teraniaya di Iran.

Kamis, 21 Mei 2015 -- Israel dan Wilayah Palestina

Meski perang telah berakhir hampir setahun lalu, dampak peperangan di wilayah ini masih sangatlah besar, khususnya trauma pascaperang. Berdoalah untuk kepemimpinan gereja di Jalur Gaza dalam melayani jemaat sebagai kelompok minoritas agama di wilayah ini. Kiranya Tuhan mencurahkan hikmat, keberanian, dan ketaatan kepada mereka.

Jumat, 22 Mei 2015 -- Irak

"Kita membutuhkan seseorang seperti Yunus untuk memulihkan keadaan di Irak!" demikian yang diserukan oleh seorang percaya yang terluka atas kehancuran Irak. Berdoalah agar Tuhan membangkitkan seorang pemimpin hebat yang mau melangkah bersama Tuhan dalam memulihkan negeri itu.

Sabtu, 23 Mei 2015 -- Suriah

Situasi semakin memburuk di Suriah. Sebanyak 18 juta rakyat Suriah kini hidup di bawah garis kemiskinan sejak peperangan berlangsung. Berdoalah agar Roh Kudus menguatkan jemaat di Suriah dalam masa pelik ini.

Minggu, 24 Mei 2015 -- Korea Utara

Puji nama Tuhan atas kelas pendalaman Alkitab yang telah kami selenggarakan secara rahasia di Korea Utara beberapa waktu lalu. Berdoalah agar para peserta, orang-orang percaya yang harus merahasiakan identitas imannya di negeri itu, dapat terus bertumbuh di dalam firman Tuhan. Berdoalah juga agar Tuhan Yesus terus bekerja di dalam kehidupan mereka.

Senin, 25 Mei 2015 -- Kenya

Minggu, 11 Januari lalu, George Karidhimba Muriki tewas ditembak selepas ibadah hari Minggu di Gereja Mvita Maximum Revival Church, di kota Mombasa, Kenya. George yang baru berusia 25 tahun tewas di tempat setelah ditembak dari jarak dekat oleh para penyerang saat hendak keluar dari gereja. Berdoalah untuk keluarganya yang hingga kini masih berduka atas kepergian George.

Selasa, 26 Mei 2015 -- Niger

Umat Kristen di Niger dianiaya oleh kelompok M radikal sebagai dampak lanjutan dari penerbitan majalah Charlie Hebdo edisi Januari 2015 yang memuat gambar kartun yang dianggap melecehkan nabi besar mereka. Akibatnya, 3 orang Kristen menjadi martir, 2 wanita Kristen diperkosa, 7 Sekolah Kristen dan 68 bangunan gereja serta lembaga Kristen lainnya dihancurkan, sementara beberapa toko dan kendaraan bermotor milik jemaat juga turut dirusak. Berdoalah untuk situasi ini.

Rabu, 27 Mei 2015 -- Wilayah Afrika

Mohammed adalah seorang percaya berkebangsaan Somalia yang harus membayar harga yang sangat mahal karena menjadi pengikut Kristus. Saat ia kecil, hampir seluruh anggota keluarganya tewas dalam sebuah konflik antarsuku dan sejak itu, ia terpaksa terus berpindah tempat tinggal demi menghindari serangan. Ia mendengar kabar keselamatan di dalam Kristus melalui seorang kawan yang memberinya Alkitab audio dan kaset-kaset khotbah. Berdoalah untuk saudara kita ini.

Kamis, 28 Mei 2015 -- Kamerun

Berdoalah untuk Sharifa Kesvere dan anak-anaknya yang masih berjuang memulihkan diri setelah ekstremis Boko Haram menculik dan membunuh suaminya, Jean Marcel Kesvere, pada bulan Juli 2014. Saat pertama kali kami menemui mereka, mereka masih dalam kondisi syok dan trauma berat. Puji Tuhan, kini perlahan mereka mulai dipulihkan oleh-Nya.

Jumat, 29 Mei 2015 -- Asia Tengah

"Anak-anak saya masih kecil dan saya selalu berusaha untuk bisa memberi mereka hadiah Natal dan Tahun Baru. Tahun ini, saat saya tidak mampu membeli hadiah, anak-anak saya justru menerima hadiah yang sangat spesial dari Open Doors! Terima kasih untuk parsel kue dan cokelat Natal yang kami terima, terlebih doa-doa dan dukungan moril dari saudara-saudari di seluruh dunia," ujar Jamilya (42), ibu dari 5 anak. Teruslah berdoa untuk keluarga-keluarga Kristen di Asia Tengah yang telah Saudara bantu selama ini.

Sabtu, 30 Mei 2015 -- Uzbekistan

Berdoalah untuk Alfia, seorang wanita Kristen yang giat melayani di gereja-gereja bawah tanah di Uzbekistan. Baru-baru ini, polisi rahasia menggeledah rumahnya dan menemukan materi-materi Kristen seperti buku-buku dan kaset video berisi khotbah dan pengajaran Alkitab. Ia adalah salah satu dari beberapa nama yang terdaftar dalam kontak telepon genggam Pastor Boris yang disita polisi, dan telah kita doakan awal bulan ini. Berdoalah untuk perlindungan Tuhan atas saudari Alfia!

Minggu, 31 Mei 2015 -- China

John adalah seorang misionaris China yang bersama istrinya telah melayani jemaat dari latar belakang agama B di Tibet selama bertahun-tahun. Mereka telah membawa cukup banyak jiwa ke dalam pengenalan akan Kristus, dan kini menggembalakan beberapa gereja rumah. Saat ini, istri John sedang terganggu kesehatannya dan mengalami depresi akibat tekanan dalam pelayanan. Berdoalah untuk kesembuhan dan pemulihan bagi istri John.

Tidak ada komentar: