40 HARI MENGASIHI BANGSA DALAM DOA -- RABU, 24 MEI 2017
SEMUA ATAU TIDAK SAMA SEKALI?
Belum
lama ini, meninggalkan rumah untuk hidup sebagai seorang misionaris di
Baghdad, Brunei, atau Bengazi adalah sebuah keputusan "seluruh hidup
Anda". Tidak ada jalan untuk kembali. Tidak ada perubahan pikiran. Itu
adalah tentang semua atau tidak. Sekali Anda membuat komitmen, Anda
tidak bisa keluar lagi!
Kemudian,
pada tahun 1963, yang tidak terpikirkan terjadi. Pesawat membuat misi
jangka pendek menjadi mungkin. Seseorang bisa membantu selama dua tahun,
atau satu atau bahkan satu musim panas. (Beberapa orang pergi selama
seminggu, tetapi saya tidak bisa menyebut itu misi. Maaf.) Orang-orang
yang hatinya terbuka yang sangat peduli dengan orang-orang yang
terhilang sering mengaku, "Saya tidak punya beban bagi umat M." Tentu
saja Anda tidak. Siapa dari Anda yang memiliki beban untuk orang-orang
yang belum pernah Anda temui? Kita cenderung tergerak untuk orang-orang
yang pernah makan bersama kita, bertukar cerita dan tertawa dengannya.
Sulit untuk menangkap hati Tuhan bagi orang yang belum pernah Anda
lihat, jika Anda tidak tahu apa-apa, kecuali kota asal Anda sendiri atau
bangsa Anda sendiri. Bagaimana Anda bisa tahu apakah Anda seharusnya
melayani orang di Pakistan jika Anda belum pernah ke sana?
Pertanyaan
yang bagus, saya pikir. Mengapa tidak menghabiskan waktu di antara
orang-orang Pathan, Baluch, atau Gilgitis dan meminta Tuhan untuk
memungkinkan Anda melihat orang-orang di sana sebagaimana Dia melihat
mereka?
Membenamkan
diri di tengah-tengah kelompok masyarakat tidak bergereja untuk bahkan
satu bulan dapat membawa Anda masuk ke sebuah petualangan "semakin dalam
pada" apa yang Tuhan lakukan di sana.
Apakah Saya Tipenya?
Namun,
sementara Anda sedang menguji diri terhadap ketidaknyamanan, atau
bertanya-tanya bagaimana orang bisa meringankan kemiskinan yang begitu
tinggi, waspadalah terhadap diri sendiri karena menanyakan pertanyaan
yang salah, "Apakah saya bertipe misionaris? Apakah saya memiliki apa
yang diperlukan untuk menjadi pelopor pendirian gereja di kalangan orang
nonp-Kristen?" Kebanyakan orang menyimpulkan, "Mungkin tidak, saya
bahkan tidak berbicara tentang Yesus dengan orang-orang non-Kristen di
rumah. Saya pastilah bukan tipe misionaris."
Namun,
jika Anda terus menginterogasi diri Anda sendiri tentang apa karunia
yang kurang dari diri Anda, atau bagaimana lemahnya visi atau beban
Anda, bisa-bisa Anda jatuh ke dalam dikotomi "semua-atau-tidak sama
sekali". Jika Anda berpikir bahwa Anda harus bersedia untuk hidup dalam
kemiskinan seperti Ibu Teresa, atau melakukan eksploitasi seperti
"evangelis Indiana Jones", Anda mungkin akan mendiskualifikasi diri
sendiri. Jadi, jangan bertanya pada diri Anda sendiri apakah Anda adalah
seorang pelopor pendirian gereja, tetap tanyakanlah, "Mungkinkah saya
memberikan kontribusi kepada tim pendirian gereja?" Bukan, "Apa yang
kurang dari saya?" tetapi, "Apa yang bisa saya tambahkan ke dalam upaya
sebuah tim?"
Kekuatan-Nya dan Kelemahan Anda
Mengapa
Allah mengatakan kepada Paulus, misionaris yang besar dari Tarsus,
"Kasih karunia-Ku cukup untukmu. Kuasa-Ku sempurna di dalam
kelemahanmu"? Karena Tuhan selalu menggunakan orang-orang lemah yang
memiliki cita-cita untuk digunakan oleh Allah yang tidak pernah
kekurangan! Sejarah misi adalah tentang orang-orang lemah yang hampir
tidak memiliki kemampuan untuk percaya kepada Dia yang mengutus mereka,
Dia yang mampu mencapai tujuan-Nya bahkan melalui orang-orang seperti
mereka!
Hanya ada dua jenis orang di dunia: orang lemah yang menyediakan diri bagi Allah dan orang lemah yang tidak bersedia.
Keamanan atau Signifikan?
Sedikit
prestasi besar telah dilakukan oleh seseorang sendirian. Namun, hal-hal
besar terjadi ketika orang-orang biasa menggabungkan apa yang mereka
miliki dengan orang lain. Bentangkanlah ambisi Anda untuk menyelesaikan
sebuah proyek berukuran Allah. Berdoalah dengan beberapa teman bagi
masyarakat atau kota yang terabaikan, tempat yang belum pernah ada
penghormatan dan penyembahan untuk Tuhan kita, Yesus.
Serahkanlah
ambisi kecil Anda. Carilah hikmat dari visioner yang lain. Mintalah
Allah untuk menunjukkan bagaimana Anda dapat menjadi bagian dari
memberlakukan sebuah bab baru dalam sejarah, di antara orang-orang yang
masih belum tahu apa-apa tentang Yesus.
*) Tentang penulis: Greg Livingstone
Greg
telah menghabiskan lebih dari 40 tahun untuk fokus membawa pengenalan
akan Kristus yang menyelamatkan kepada orang-orang M Asia dan Afrika.
Beliau berperan dalam mendirikan, baik Pelaksanaan Mobilisasi dan
Perbatasan maupun menjabat sebagai Direktur Amerika Utara Kementerian
Dunia Arab. Greg adalah pelatih pembentuk tim yang berupaya untuk
menyebarkan tim pelopor dari banyak bangsa kepada komunitas M.
Diambil dari:
Nama situs: Perspektif.co
Alamat situs: http://perspektif.co/Semua_atau_Tidak_Sama_Sekali%3F
Judul artikel: Semua atau Tidak Sama Sekali?
Penulis artikel: Greg Livingstone
Tanggal akses: 10 April 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar